my daily life

my daily life
selaraskan karir dan keluarga

Rabu, 29 Februari 2012

MINYAK TELON? boleh ajaaa :)

Siapa bunda bunda yang tidak kenal dengan yang namanya minyak telon ? pasti semua pada kenal. Akhir akhir ini terdapat beberapa kasus yang terjadi akibat pemakaian minyak telon atau bahkan Larangan pemakaian minyak telon pada bayi atau anak... Kenapa? karena timbul gosong, iritasi pada kulit kemudian ada berita bahwa di dalam minyak telon terdapat kandungan berbahaya... dari pada simpang siur, yukk mengulas kembali apa itu minyak telon dan khasiatnya ^___^
Minyak telon (dari bahasa Jawa telu, tiga) adalah minyak yang sering dibalurkan pada tubuh bayi dengan campuran dari minyak adas, minyak kayu putih, dan minyak kelapa dalam kadar yang berbeda-beda. Komposisi yang biasa dipakai adalah 3:3:4. Minyak kelapa berfungsi sebagai pelarut.

 Komposisi minyak telon :
1. Minyak Adas  
Minyak adas (oleum foeniculi, fennel oil) dibuat dari penyulingan buah adas. Adas mengandung minyak atsiri 1 – 6%, terdiri dari 50 – 60% anetol, lebih kurang 20% fenkon, pinen, limonen, dipenten, felandren, metilchavikol, anisaldehid, asam anisat, dan 12% minyak lemak.
Kandungan anetol yang menyebabkan adas memiliki aroma yang khas, sehingga para ibu sering menyebutnya ‘wangi bayi’.   
Adas bermanfaat untuk mengobati sakit perut (mulas), perut kembung (karminatif), rasa penuh di lambung, mual, muntah, dan diare. Selain itu manfaat adas lainnya adalah untuk pengobatan batuk berdahak, asma, nyeri haid dan melancarkan ASI.
2. Minyak Kayu putih
Minyak kayu putih (oleum cajeputi, cajuput oil) dibuat dari penyulingan daun atau ranting pohon kayu putih.
Kandungan minyak kayu putih adalah eukaliptol (1,8-cineol), α-terpineol dan ester asetatnya, α-pinen, dan limonen.
Minyak kayu putih bersifat antibakteri, antijamur, insektisida, analgesik ringan, ekspektoran, anti neuralgik, karminatif dan diaphoretik.
Khasiatnya  adalah untuk menghangatkan tubuh, melemaskan otot, mencegah dan mengobati perut kembung.   
3. Minyak Kelapa  
Minyak kelapa murni (virgin coconut oil) adalah minyak kelapa yang dibuat dari bahan baku buah kelapa segar (Cocos nucifera Linn), diproses dengan pemanasan terkontrol atau tanpa pemanasan  dan tanpa penambahan bahan kimia.
Minyak kelapa murni mengandung air dan asam lemak bebas yang rendah, berwarna bening, dan berbau harum. Minyak kelapa murni mengandung asam laurat yang bersifat antibiotik, anti bakteri dan anti jamur.           
Minyak kelapa dalam minyak telon berfungsi sebagai pelarut minyak adas dan kayu putih, sehingga dihasilkan campuran yang lembut (minyak pembawa, carrier oil).

Khasiat Minyak Telon
Efek hangat yang diperoleh dari pemakaian minyak telon dapat membantu melegakan pernafasan jika hidung si kecil tersumbat. Rasa nyaman dari pernafasan yang lebih lega akhirnya membantu bayi tidur lebih nyenyak, sehingga mempercepat proses penyembuhan. Namun tentu saja keluhan batuk dan pilek, atau penyakit apa pun yang diderita si kecil tetap membutuhan penanganan medis.

1. Nah, kandungannya cukup berkhasiat kan? Lalu mengapa ada kasus kasus iritasi pada kulit sehingga pemakaian mesti dihentikan..?
Saya rasa hal tersebut disebabkan karena perbandingan dari minyak penyusun minyak telon yang kurang pas, misal minyak kayu putih berlebih, efek panas akan lebih besar sehingga untuk kulit2 bayi tertentu akan menimbulkan iritasi. Minyak kayu putih dalam dosis besar akan berefek pada membran mukosa. Jadi konsentrasi yang optimal perlu diperhatikan oleh para produsen :P. Dan tidak dipungkiri pula bahwa sekarang banyak sekali produk produk minyak telon yang dipalsukan.

what do you think about being a doctor?



Sebuah kutipan surat yang bagus untuk dijadikan bahan renungan bagi semua orang yang sedang, akan, dan yang bermimpi menjadi dokter.

Untuk kembali menengok masa lalu mengingat alasan kita memilih jalan sebagai seorang dokter, mengkritisi masa sekarang dan melihat sudahkan kita berkontribusi, melakukan yg terbaik, dan kembali meluruskan niat, serta membayangkan masa depan untuk memutuskan akan menjadi dokter seperti apa kita.

“Rekan sejawat yang terhormat,

Jika Anda ingin menjadi dokter untuk bisa kaya raya, maka segeralah kemasi barang-barang Anda.

Mungkin fakultas ekonomi lebih tepat untuk mendidik anda menjadi businessman bergelimang rupiah

Daripada Anda harus mengorbankan pasien dan keluarga Anda sendiri demi mengejar kekayaan.

Jika Anda ingin menjadi dokter untuk mendapatkan kedudukan sosial tinggi di masyarakat, dipuja dan didewakan, maka silahkan kembali ke Mesir ribuan tahun yang lalu dan jadilah Firaun di sana. Daripada Anda di sini harus menjadi arogan dan merendahkan orang lain di sekitar Anda hanya agar Anda terkesan paling berharga.

Jika Anda ingin menjadi dokter untuk memudahkan mencari jodoh atau menarik perhatian calon mertua, mungkin lebih baik Anda mencari agency selebritis yang akan mengorbitkan Anda sehingga menjadi artis pujaan para wanita atau pria. Daripada Anda bersembunyi di balik topeng klimis dan jas putih necis, sementara Anda alpa dari makna dokter yang sesungguhnya.

Dokter tidak diciptakan untuk itu, kawan.

Memilih menjadi dokter bukan sekadar agar bisa bergaya dengan BMW keluaran terbaru, bukan sekadar bisa terihat tampan dengan jas putih kebanggaan, bukan sekadar agar para tetangga terbungkuk-bungkuk hormat melihat kita lewat.

Memilih menjadi dokter adalah memilih jalan pengabdian. Mengabdi pada masyarakat yang masih akrab dengan busung lapar dan gizi buruk. Mengabdi pada masyarakat yang masih sering mengunjungi dukun ketika anaknya demam tinggi.

Memilih menjadi dokter adalah memilih jalan empati, ketika dengan lembut kita merangkul dan menguatkan seorang bapak tua yang baru saja kehilangan anaknya karena malaria.

Memilih jalan menjadi dokter adalah memilih jalan kemanusiaan, ketika kita tergerak mengabdikan diri dalam tim medis penanggulangan bencana dengan bayaran cuma-cuma.

Memilih jalan menjadi dokter adalah memilih jalan kepedulian, saat kita terpaku dalam sujud-sujud panjang, mendoakan kesembuhan dan kebahagiaan pasien-pasien kita.

Memilih menjadi dokter adalah memilih jalan berbagi, ketika seorang tukang becak menangis di depan kita karena tidak punya uang untuk membayar biaya rumah sakit anaknya yang terkena demam berdarah. Lalu dengan senyum terindah yang pernah disaksikan dunia, kita menepuk bahunya dan berkata, jangan menangis lagi, pak, Insya Allah saya bantu pembayarannya.

Memilih menjadi dokter adalah memilih jalan kasih sayang, ketika dengan sepenuh cinta kita mengusap lembut rambut seorang anak dengan leukemia dan berbisik lembut di telinganya,dik, mau diceritain dongeng nggak sama dokter?

Memilih jalan menjadi dokter adalah memilih jalan ketegasan, ketika sebuah perusahaan farmasi menjanjikan komisi besar untuk target penjualan obat-obatnya, lalu dengan tetap tersenyum kita mantap berkata, maaf, saya tidak mungkin mengkhianati pasien dan hati nurani saya

Memilih menjadi dokter adalah memilih jalan pengorbanan, saat tengah malam tetangga dari kampung sebelah dengan panik mengetuk pintu rumah kita karena anaknya demam dan kejang-kejang. Lalu dengan ikhlas kita beranjak meninggalkan hangatnya peraduan menembus pekat dan dinginnya malam.

Memilih menjadi dokter adalah memilih jalan terjal lagi mendaki untuk meraih cita-cita kita. Bukan, bukan kekayaan atau penghormatan manusia yang kita cari. Tapi ridha Allah lah yang senantiasa kita perjuangkan.

Yah, memilih menjadi dokter adalah memilih jalan menuju surga, tempat di mana dokter sudah tidak lagi perlu ada


dikutip dari
Aditya Putra Priyahita,
seorang yang sangat merindukan sebuah reuni
anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) di surga nanti

PIJAT SI DEDEK YUUUK...

HAI HAI BUNDA…
Pernahkan bunda bunda sekalian dipijat ? pasti lebih rileks kan? Yup.. begitu juga si adek bayi. Banyak sekali artikel artikel yang membahas tentang manfaat pijat bayi baik bagi bayi maupun bagi si orang tua.

Buat si bayi/anak :
·        Tidur lebih teratur
·        sistem Pencernaan lebih baik
·        Berat Badan naik
·        Anak lebih tenang dan merasa aman
·        Sistem kekebalan meningkat
·        Proses bonding lancar
·        Proses pengalaman dari hari ke hari optimal
Buat orang tua/si pemijat :
·        Percaya diri dan self esteem meningkat
·        Kejadian depresi post partum menurun
·        Peningkatan produksi ASI (bunda)
·        Proses bonding lancer
·        Memperbaiki ‘sense’ – lebih mengerti apa yang dimau si bayi atau anak
Lalu bagaimana ayah bunda sekalian memijat putra putri anda? Tanpa menggunakan minyak, atau pakai bedak, lotion, minyak telon, minyak goreng, atau minyak tanah…hohoho *sadis* ???
Ada penelitian di school of Medicine di Miami yang meneliti tentang kegunaan pijat bayi menggunakan minyak akan menurunkan perilaku stress, lebih rileks, dan menunjukkan penurunan secara signifikan kadar hormon kortisol-hormon stress dan meningkatkan aktivitas vagal  DIBANDING bayi yang dipijat tanpa menggunakan minyak.

Beberapa penilaian dinilai sebelum dan setelah pijat bayi. Penilaiannya termasuk tonus vagal (indicator aktivitas syaraf parasimpatis), EKG, dan sampel saliva untuk menunjukkan kadar kortisol serta videotaped untuk merekam gerak tangan dan kaki, ekspresi wajah bayi dsb.
Jadi pijat dengan menggunakan minyak dapat mengurangi gesekan antara pemijat dengan bayi, dengan minyak proses pemijatan juga lebih smooth, ritmik, sehingga bayi juga merasa lebih nyaman, aman, dan menikmati banget deh.
Peningkatan tonus vagal karena pijat bayi ini membuat kadar enzim penyerapan gastrin dan insulin naik sehingga penyerapan terhadap sari makanan pun menjadi lebih baik

Banyak sekali penelitian yang dilakukan tentang manfaat pijat bayi ini, antara lain :
Rene Spitz, dokter anak dan psikiater dari Amerika, melaporkan, bayi yang banyak memperoleh senthan, khususnya dari ibu, akan jarang mengalami simpton hospitalimus (gangguan seperti di radang telinga tengah, campak, gangguan usus,dll)

Pengamat T.Field seperti dikutip dr. J. David Hull, ahli virologi molekuler dari Inggris, dalam makalah berjudul Touch Therapy : Science Confirms Instinct, menyebutkan terapi pijat 30 menit per hari bisa mengurangi depresi dan kecemasan. Tidurnyapun bertambah tenang.
Terapi pijat 15 menit selama enam minggu pada bayi 1-3 bulan juga akan meningkatkan kesiagaan (alertness) dan tangisnya berkurang. Ini akan diikuti peningkatan berat badan, perbaiki kondisi psikis, berkurangnya kadar hormon stress, dan bertambahnya kadar serotonin.

Sudahkah ayah bunda memijat bayi sendiri secara rutin menggunakan minyak ?
^___^

LOVING TOUCH BRINGS THE BEST IN BABIES